Pikiran negatif sudah menjadi bagian tak terpisahkan pada diri seseorang. Apalagi bagi orang tertentu yang memiliki sifat kurang percaya diri dan pesimis dalam menjalani hidup. Sering kali mereka ragu-ragu dalam mengambil sikap maupun keputusan akibat pikiran negatif. Bagi mereka, rasanya memang sulit untuk menghilangkan pikiran negatif.
Namun jika terus membiarkan pikiran negatif menguasai Anda, maka bisa menghambat dalam meraih kesuksesan dalam hidup. Selain itu, orang yang sering berpikiran negatif selalu merasa was-was, takut, pesimis, benci, iri hati dan sinis.
Oleh karenanya, cobalah untuk belajar menghilangkan pikiran negatif yang selalu muncul di kepala Anda. Jangan sampai Anda tidak bisa memperoleh apapun hanya karena dikuasai oleh pikiran buruk tersebut. Jika Anda tidak tahu caranya, artikel ini mungkin dapat membantu untuk mengatasi pikiran negatif yang Anda alami.’
1. Kenali dulu penyebab pikiran negatif yang selalu muncul
Langkah pertama yang harus Anda lakukan untuk menangani pikiran negatif adalah mengenali terlebih dahulu apa saja yang menjadi penyebab timbulnya pikiran negatif.
Beberapa faktor yang sering menyebabkan pikiran negatif antara lain:
- pengaruh internal diri sendiri.
- pengaruh eksternal dari orang lain.
- kejadian masa lalu yang pahit.
- kebiasaan negatif.
- tidak memiliki tujuan yang jelas dalam hidup.
Setelah Anda mengetahui penyebabnya tentunya Anda akan dapat segera mengatasinya. Jika Anda tidak bisa menanganinya seorang diri, mintalah bantuan saudara atau sahabat.
Sebagai contoh Anda orang yang mempunyai sifat minder dan tidak percaya diri pada wanita. Anda merasa tidak tampan sehingga takut untuk berkenalan dengan seorang wanita. Cobalah ubah mindset Anda.
Tingkatkan kepercayaan diri Anda dengan mengatakan pada diri sendiri bahwa meskipun Anda kurang tampan, tapi Anda punya pekerjaan tetap. Dengan membanggakan diri sendiri setidaknya akan ada keberanian dalam diri Anda untuk menghadapi wanita.
2. Kebanyakan berfikiran negatif dekat penyakit
Kebiasaan berfikiran negatif secara berlebihan bisa membuat Anda terkena penyakit loh. Kok bisa? Namanya pikiran negatif biasanya sering menimbulkan perasaan cemas, takut, pesimis, rendah diri, kesal, marah, sinisme, frustasi dan iri hati. Hal ini jika dibiarkan berkelanjutan bisa membuat Anda stres. Dan orang yang mengalami stres biasanya juga berpengaruh dengan kondisi kesehatan.
“Direktur sains dari Greater Good Scienc e Center, UC Berkeley, Emiliana Simon Thomas, Ph.D, mengatakan bahwa penelitian yang dilakukan pada tahun 2014 menemukan fakta jika perasaan sinisme yang tinggi bisa menyebabkan kepikunan dan cenderung mengalami penyakit jantung. Sementara itu perasaan benci yang berlebihan bisa menyebabkan stroke. “
Oleh sebab itu, cobalah untuk membuang pikiran negatif yang terjadi pada diri Anda. Jangan sampai kebiasaan tersebut membuat Anda terserang penyakit tertentu yang malah merepotkan diri Anda sendiri.
3. Cari dan nikmati udara segar
Cara menjernihkan pikiran negatif yang efektif adalah dengan menghirup udara segar. Apalagi jika dilakukan dipagi hari saat udara masih dingin dan menyejukkan. Tidak ada salahnya Anda mencoba menghilangkan pikiran negatif yang menyelimuti kepala Anda dengan udara segar.
Contohnya bagi Anda yang berprofesi sebagai karyawan. Biasanya pikiran negatif yang mengganggu Anda terjadi karena kepenatan dari pekerjaan kantor yang penuh dengan tekanan.
Jika Anda tinggal dikota, cobalah luangkan waktu dihari libur untuk pergi ke pedesaan atau pegunungan untuk sekedar menghilangkan penat. Udara pagi didaerah yang masih banyak pohon dan tanaman tentu lebih menyegarkan dibandingkan udara kota yang sudah penuh polusi.
Anda bisa sekalian mengajak keluarga untuk berlibur. Suasana yang tenang dan nyaman ditambah hadirnya istri dan buah hati tentu akan membawa suasana gembira yang akan menyegarkan pikiran Anda.
4. Selalu Bersyukur
Pikiran negatif yang ada pada diri setiap orang tentu berbeda-beda. Salah satunya pikiran buruk seperti iri melihat kesuksesan orang lain.
Misalnya Anda iri melihat tetangga samping rumah sudah bisa membeli mobil dan merenovasi rumah. Padahal Anda dan dia sama-sama bekerja dan penghasilan juga tidak jauh beda. Pada akhirnya Anda menggosip pada tetangga yang lainnya. Hal ini merupakan pertanda Anda tidak mensyukuri apa yang sudah Tuhan berikan pada Anda.
Anda harus ingat, kesuksesan orang tentu berbeda-beda. Mungkin saja tetangga Anda pintar mengelola keuangan sehingga memiliki banyak tabungan dan mampu membeli mobil. Bandingkan dengan diri Anda yang cenderung bergaya hidup boros.
Untuk mengatasi pikiran negatif seperti ini, lebih baik jika Anda mensyukuri apa yang Anda miliki sekarang. Renungkan bahwa Tuhan sudah memberikan lebih dari cukup. Anda sudah punya rumah pribadi, pekerjaan tetap, keluarga yang utuh, sahabat dan tetangga yang baik dan lagi Anda dijauhkan dari penyakit yang serius.
Bandingkan dengan orang lain yang kehidupannya masih jauh dibawah Anda. Misalnya para gelandangan yang tidak punya tempat tinggal yang hidup hanya demi sesuap nasi.
Dengan bersyukur, Anda akan lebih termotivasi dalam menjalani kehidupan. Dan jika Anda terus berusaha dan berdoa, maka Anda akan bisa meraih kesuksesan yang sama.
5. Lupakan masa lalu dan pikirkan masa sekarang
Kegagalan demi kegagalan yang Anda alami dimasa lalu bisa menjadi sebuah traumatik. Hal ini menyebabkan Anda takut untuk melangkah dan mencoba hal yang baru. Anda khawatir apa yang Anda lakukan nanti akan menemui kegagalan seperti yang sudah-sudah.
Sebagai contoh Anda sudah mencoba melamar di empat perusahaan namun semuanya ditolak. Ketika Anda ingin melamar ke perusahaan lain, Anda merasa pesimis dan berfikir pasti akan ditolak. Pada akhirnya Anda mengurungkan niat Anda.
Selain itu, Anda mungkin juga orang yang suka terlalu khawatir dengan kejadian dimasa depan. Kejadian yang belum akan terjadi sudah Anda pikirkan sekarang. Iya kalau Anda berfikir positif, namun jika sebaliknya maka Anda pasti merasa takut menghadapinya.
Contohnya saja saat Anda akan menghadapi wawancara kerja besok. Belum apa-apa Anda sudah berfikir bakal sulit dan tidak akan mampu menjawab setiap pertanyaan penguji. Pikiran-pikiran buruk seperti inilah yang bisa membuat kemunduran dalam hidup Anda.
Lebih baik pikirkan saja apa yang akan terjadi sekarang. Persiapkan diri sebaik mungkin untuk menghadapi sesuatu yang akan terjadi dimasa depan dan jadikan kegagalan sebagai cambuk untuk dapat meraih kesuksesan yang lebih baik.
6. Curhat dengan orang yang dipercaya
Saat Anda tidak mampu menghilangkan pikiran negatif yang terus mengganggu. Jangan pendam sendiri jika Anda merasa tidak mampu. Cobalah untuk bercerita atau curhat kepada orang lain yang Anda percaya misalnya orang tua, saudara, kerabat atau teman.
Saat Anda sudah menceritakan apa yang menjadi permasalahan Anda, tentunya Anda merasa beban yang ada menjadi lebih ringan. Mereka juga tentunya dapat memberikan solusi atas apa yang sedang Anda keluhkan. Hal ini wajar mengingat pendapat orang lain tentunya memiliki sudut pandang yang berbeda dengan Anda sehingga Anda bisa berfikir lebih baik.
7. Merapat ke lingkungan yang positif
Ketika Anda salah memilih lingkungan tempat bergaul, maka Anda bisa terpengaruh dengan perilaku buruk mereka.Hal ini tentu tidak baik jika Anda berniat untuk menghilangkan pikiran negatif. Misalnya saja Anda bergaul dengan teman yang suka mabuk-mabukan. Mungkin sekarang Anda belum terpengaruh namun besok atau lusa bisa saja Anda ikut minum bersama mereka.
Begitu juga sebaliknya, ketika Anda merapat ke lingkungan yang positif maka perilaku dan pikiran Anda akan ikut positif. Oleh karena itu, pilihlah lingkungan yang bisa membawa Anda untuk menjadi orang baik yang bisa menjauhkan dari pikiran yang negatif.
Jangan Anda malah terpengaruh dengan pergaulan yang tidak baik yang mana malah bisa semakin membawa pengaruh buruk kepada Anda.
8. Sibukkan dengan kegiatan/hobi Anda
Saat pikiran negatif Anda muncul, sebaiknya Anda mencari cara untuk mengatasinya. Mungkin dengan menyibukkan diri dengan kegiatan positif seperti membaca buku atau malah membaca kitab suci Al-quran. Membaca Al-quran tentunya dapat menentramkan dan menyejukkan hati Anda. Sehingga pikiran-pikiran buruk yang menghantui Anda bisa hilang dengan sendirinya.
Selain itu, jika Anda punya hobi misalnya olahraga sepak bola atau bermain tenis. Akan lebih baik jika Anda menyalurkan hobi Anda tersebut daripada terus berdiam diri dan memikirkan hal-hal yang buruk.
9. Jauhi orang-orang yang membawa pengaruh buruk
Pikiran negatif akan selalu menjadi kebiasaan jika Anda sendiri tidak melawannya. Dan salah satu faktor eksternal yang menjadi penyebabnya adalah bergaul dengan orang-orang yang bisa membawa penaruh buruk bagi Anda.
Orang-orang yang sebisa mungkin Anda jauhi yakni teman yang hobi menghasut atau menggunjing orang lain. Lebih baik Anda tidak terlalu dekat dengan mereka karena mereka suka ngomongin orang lain yang bisa membuat Anda salah menilai orang. Tidak menutup kemungkinan Anda sendiri juga diomongin oleh mereka.
10 Buang pikiran negatif dengan tertawa
Penting rasanya untuk selektif dalam memilih teman di kehidupan Anda. Teman yang baik adalah mereka yang bisa mengajak Anda ke arah kebaikan. Bisa memberikan pendapat yang baik dan bisa membuat Anda selalu senang dan tertawa lepas.
Ya, banyak tertawa memang menjadi cara yang cukup ampuh untuk menghilangkan pikiran negatif yang selalu muncul di kepala Anda. Tapi ingat, jangan tertawa berlebihan karena Anda nanti disangka orang gila.
Tertawalah secukupnya selagi tawa itu bisa membuat hati Anda senang dan terhindar dari pikiran negatif. Jika hati dalam kondisi bahagia, maka akan muncul hormon yang akan membuat Anda bisa berfikir tenang dan positif.
11. Alihkan pikiran negatif menjadi sesuatu yang positif
Ketika pikiran negatif mulai mempengaruhi Anda, cobalah sedapat mungkin untuk mengendalikan pikiran buruk tersebut. Alihkan pikiran Anda ke hal-hal yang positif yang tentunya bisa bermanfaat bagi Anda maupun orang lain.
Misalnya seperti para pelukis. Mereka juga terkadang timbul pikiran negatif yang mengganggu. Namun energi negatif yang menyerang mereka salurkan pada gambar. Sehingga apa yang sedang mereka pikirkan saat itu bisa saja malah menjadi lukisan indah yang berharga mahal.
Bagaimana dengan Anda? Jika Anda tidak pandai menggambar. Anda bisa menumpahkan energi negatif pada sesuatu yang menjadi keahlian Anda misalnya bernyanyi. Luapkan emosi Anda dengan menyanyikan lagu yang Anda sukai sehingga Anda terlepas dari pikiran negatif.
12. Tetap berkata sesuatu yang positif
Ketika Anda sedang berfikiran negatif, mungkin Anda menumpahkannya dengan mengeluarkan kata kasar yang menjurus kotor. Hal ini tidak akan membuat Anda menjadi lebih baik. Malah cenderung menjadi lebih buruk.
Untuk menghilangkan pikiran negatif pada diri Anda. Akan lebih baik jika Anda tetap berkata sesuatu yang positif. Jangan lagi mengeluarkan kata-kata yang tidak pantas.
Jika Anda merasa kesulitan, cobalah menulisnya di secarik kertas beberapa kata positif. Baca dan hapalkan kata-kata tersebut. Sehingga saat pikiran negatif muncul, secara reflek Anda akan mengucapkan kata-kata positif yang tentunya dapat membuat Anda berfikir lebih positif.
Menghilangkan pikiran negatif yang sudah menjadi kebiasaan memang tidak mudah. Cobalah beberapa cara diatas untuk membuang pikiran negatif yang sering muncul di kepala Anda. Dengan begitu hidup Anda menjadi lebih baik dan Anda bisa meraih kesuksesan dalam hidup.
1. Atur Mindset Positif
Pikiran negatif memang sesuatu yang tidak bisa kita tolak. Namun, Anda bisa mengendalikannya. Caranya dengan mengubah sudut pandang pikiran Anda.
Ketika pikiran negatif mulai melanda pikiran Anda, segera alihkan ke pikiran yang positif.
Jangan memakai sudut pandang yang sama. Karena biasanya pikiran negatif selalu terpaku pada sudut pandang yang itu-itu saja.
Ubah cara pandang kita mengenai sesuatu. Seperti melihat gelas diisi setengahnya saja. Apakah gelas itu dianggap sebagai setengah kosong atau setengah isi?
Jawabannya tergantung sudut pandang Anda.
Selalu upayakan untuk mengambil sudut pandang berbeda yang bernilai positif. Dengan demikian, Anda akan terbiasa dengan pikiran yang positif.
2. Berada di Lingkungan yang Positif
Untuk bisa mengkondisikan pikiran tetap positif maka Anda harus bergaul atau berada di lingkungan orang-orang yang positif.
Bergaul dengan mereka yang memiliki mindset pikiran positif akan memudahkan Anda untuk menghilangkan pikiran negatif.
Bagaimanapun, watak dan sifat seseorang bisa dilihat dari dengan siapa dia bergaul. Berteman dengan mereka yang sering menolong sesama, maka Anda pun akan ketularan sifat baiknya.
Sebaliknya, berteman dengan mereka yang hanya menghabiskan waktu untuk hal yang tidak berguna, maka Anda pun pasti akan seperti mereka.
Karena itu, cermatlah dalam memilih teman. Cari dan temukan lingkungan yang bisa membawa Anda ke dalam pikiran positif.
Pilihlah teman yang memang bisa memberikan kebaikan bagi Anda.
3. Banyak Tertawa
Inilah salah satu alasan kenapa Anda harus cermat dalam memilih teman.
Teman yang baik adalah yang bisa membuat Anda selalu merasa senang. Teman yang baik adalah yang bisa membuat Anda sering tertawa.
Karena dengan tertawa, maka pikiran Anda bisa lebih tenang dan terhindar dari pikiran negatif. Kondisi hati yang senang dan bahagia cenderung membuat pikiran orang akan selalu positif.
Saat tertawa dan bahagia akan muncul hormon yang membuat Anda lebih tenang dan rileks. Dengan kondisi itu Anda pun akan terdorong untuk selalu berpikir positif.
4. Banyak Berbuat Baik
Cara lain untuk menghilangkan pikiran negatif adalah tentu saja dengan sering berbuat baik. Lakukan perbuatan yang sederhana saja.
Seperti membantu membereskan rumah atau sekadar menemani ibu berbelanja ke pasar.
Lakukan perbuatan baik ini kepada orang-orang terdekat Anda lebih dulu. Jika biasanya istri Anda yang menyiapkan sarapan, sesekali beri kejutan dengan membuatkan sarapan untuk dia.
Perbuatan baik juga bisa dilakukan di tempat kerja. Hal yang simpel adalah Anda mengambil minuman tanpa meminta bantuan office boy.
Hal yang lebih sederhana adalah selalu membuang sampah pada tempatnya, sehingga tidak merepotkan petugas cleaning service di kantor Anda.
5. Ubah Bahasa Tubuh Anda
Pernahkah mencoba melihat bahasa tubuh Anda sehari-hari? Bagaimana sikap tubuh saat berdiri dan saat berbicara dengan orang lain? Cermati juga kerutan di kening Anda.
Bahasa tubuh yang kurang baik merupakan faktor berkembangnya pikiran negatif. Saat Anda melakukan bahasa tubuh yang buruk maka secara tidak langsung menunjukkan kurangnya rasa percaya diri Anda.
Kondisi kurang percaya diri inilah yang berpotensi memunculkan pikiran negatif.
Karena itu cobalah bersikap lebih positif. Duduklah dengan badan lebih tegak dan percaya diri. Lebarkan bahu Anda dan tebarkan senyum.
Dengan memperbaiki bahasa tubuh, Anda akan punya kesempatan untuk selalu menjaga pikiran tetap positif.
6. Salurkan Energi Negatif Menjadi Sesuatu yang Kreatif
Saat pikiran negatif mulai memenuhi diri Anda, jangan dibiarkan berkembang tanpa kendali.
Manfaatkan energi yang muncul menjadi sesuatu yang kreatif. Salurkan pikiran negatif Anda menjadi sesuatu yang kreatif dan bermanfaat.
Jika Anda memang senang melukis, misalnya, salurkan pikiran negatif ke dalam kanvas dan cat minyak yang ada di hadapan Anda.
Gambar apa yang ada di pikiran Anda saat itu, hingga pikiran negatif yang ada benar-benar sudah hilang.
Cara penyaluran ini bisa menghilangkan pikiran negatif secara efektif. Setidaknya mampu menetralisir seluruh pikiran negatif yang muncul.
Jadikan emosi yang muncul sebagai sarana membersihkan pikiran dari hal-hal yang bersifat negatif.
7. Nikmati Udara Segar
Bangun lebih pagi dan nikmati hawa pagi yang masih segar. Akan lebih baik lagi jika Anda melakukannya di sebuah tempat seperti di pedesaan yang masih belum banyak terkena polusi.
Coba cari waktu untuk menginap di pedesaan dan menikmati segarnya hawa pagi di tempat itu.
Terkadang, pikiran yang berkembang dalam diri kita merupakan efek dari lingkungan tempat Anda berada.
Keseharian Anda sebagai karyawan yang penuh tekanan pekerjaan bisa membuat Anda lebih mudah dikendalikan pikiran negatif.
Dengan berada di tempat yang nyaman dan tenang, otomatis pikiran pun akan terbawa suasana di tempat tersebut.
Luangkan waktu Anda untuk selalu menemukan tempat-tempat yang menenangkan pikiran agar Anda tidak dikendalikan pikiran negatif.
8. Ucapkan Sesuatu yang Positif
Untuk menghindari pikiran negatif, maka Anda harus mulai terbiasa berkata-kata yang positif. Usahakan tidak ada lagi kata-kata negatif yang muncul dari mulut Anda.
Anda bisa memulainya dengan menuliskan sejumlah kata-kata positif di atas kertas atau buku. Kata-kata ini harus selalu Anda baca setiap hari.
Tidak hanya dibaca, tapi diucapkan secara berulang-ulang.
Dengan demikian, Anda sudah menstimulus otak untuk selalu menggunakan kata-kata positif tersebut. Kebiasaan ini akan secara perlahan mengubah pikiran negatif menjadi pikiran positif.
9. Bersyukur
Pikiran buruk bisa muncul karena Anda kurang mensyukuri hidup Anda. Iri melihat kesuksesan orang lain adalah sikap kurang bersyukur yang akan melahirkan pikiran negatif.
Ingat, kesuksesan setiap orang pasti berbeda-beda.
Akan lebih baik jika Anda mensyukuri apa yang dimiliki saat ini. Baik itu pekerjaan yang sesuai impian, keluarga yang mencintai sepenuh hati, teman-teman yang selalu mendukung, termasuk juga harta yang Anda miliki.
Ini jelas lebih baik dibanding sibuk memikirkan kenapa orang lain bisa lebih sukses.
Daripada berpikir negatif seperti itu, lebih baik Anda pompa motivasi untuk bisa meraih kesuksesan yang sama.
Raihlah harapan tersebut dengan cara-cara positif. Maka Anda pun sudah mulai terbebas dari pikiran negatif.
Penutup
Mayoritas pakar kesehatan sepakat bahwa penyakit yang muncul di tubuh kita tak lepas dari apa yang ada di dalam pikiran.
Saat Anda kerap berpikir negatif, maka itu sama saja membuka pintu masuk bagi virus dan bakteri penyebab penyakit.
Mulai sekarang, Anda harus berupaya untuk menghilangkan pikiran negatif yang masih menggelayuti diri Anda.
Sumber: